Tanaman Yang Mengalami Pertumbuhan dan Perkembangan
1. Bunga Pucuk Merah
v Klasifikasi Tanaman :
Nama Latin : Syzygium oleina
Nama Lokal : Pucuk merah
Famili : Myrtaceae
Termasuk jenis tanaman ever green
v Tentang tanaman ini :
Pucuk merah adalah sejenis tanaman perdu yang tak sepopuler anthurium atau sejenis
nya. Bentuk daunnya pun tidak sevariatif tanaman hias populer tadi. Warnanya hijau
muda, bentuknya kecil agak memanjang, dengan batang yang kecil, bentuknya hampir
sama seperti tanaman perdu pada umumnya, namun saat ini sudah menjadi trend
Keistimewaan dari tanaman ini adalah ujung daun mudanya yang berwarna oranye
dan merah. Tak heran bila tanaman ini lalu dikenal dengan nama pucuk merah.
Tajuk tanaman muda yang baru tumbuh akan menyembul indah di
sela-sela daun yang menghijau. Seperti layaknya bunga di antara dedaunan.
v Keterangan Lain :
- Memerlukan cahaya matahari penuh
- Penyiraman tanaman ini setiap hari dengan kebutuhan air sedang
- Pupuk N-P-K juga perlu dilakukan setiap dua bulan sekali
2. Bunga Anggrek Bulan
v Klasfikasi Tanaman
Nama Latin : Phalaenopsis amabilis
Nama Lokal : Anggrek Bulan/Puspa Pesona
v Tentang Tanaman ini :
Anggrek bulan termasuk dalam tanaman anggrek monopodial yang menyukai sedikit
cahaya matahari sebagai penunjang hidupnya. Daunnya berwarna hijau dengan bentuk
memanjang. Akar-akarnya berwarna putih dan berbentuk bulat memanjang serta
terasa berdaging. Bunganya memiliki sedikit keharuman dan waktu mekar yang lama
serta dapat tumbuh hingga diameter 10 cm lebih.
v Keterangan Lain :
Faktor-faktor penting dalam perkecambahan dan pertumbuhan biji anggrek antara lain:
a. Karbohidrat; unsur karbohidrat yang dibutuhkan dalam perkecambahan biasanya adalah
gula sederhana golongan Oligosakarida dan yang umum digunakan dalam medium
buatan yaitu: sukrosa dan fruktosa. Gula ini diperlukan biji untuk berkecambah (tunas
keluar dari biji) dan sebagai cadangan makanan sebelum tunas mampu membentuk
makanan sendiri.
b. Nitrogen; senyawa amonia, nitrat dan urea dalam perkecambahan biji digunakan
sebagai bahan utama pembentukan sel-sel tumbuhan.
c.Mineral; unsur-unsur kalium,magnesium, kalsium, dan fosfor adalah mineral yang
dibutuhkan dalam jumlah banyak dan digunakan dalam bentuk senyawa kompleks.
Tanpa unsur ini tunas anggrek yang sudah berkecambah akan mati tetapi jika kadar
dalam medium terlalu pekat akan menyebabkan keracunan bagi tanaman.
Kadar unsur-unsur diatas yang dianjurkan adalah 40 mg/L media.
d. Penyinaran; dibutuhkan tanaman anggrek sebagai syarat pokok dalam proses
pembentukan cadangan makanan yang disebut proses fotosintesis. Intensitas yang
dibutuhkan antara 400 - 3000 lux.
e. Suhu; temperature optimal perkecambahan yang digunakan untuk semua jenis anggrek
antara 20°C - 25°C. Temperature yang terlalu tinggi akan menyebabkan kelayuan karena
penguapan terlalu besar, sedangkan temperature yang terlalu dingin menyebabkan
pertumbuhan tanaman lambat.
f. pH (keasaman) media; pH media tanam berkisar antara 4,8-5,2 dengan toleransi
kisaran antara 3,6 hingga 7,6.
g. Vitamin dan Hormon; kedua unsur ini digunakan untuk memacu pertumbuhan tunas.
Selain digunakan dalam bentuk senyawa murni, vitamin dan hormon didapatkan dari
penggunaan zat additiv dalam media misalnya pisang, kentang, buah tomat dan lainnya.
3. Kacang Hijau
v Klasifikasi Tanaman :
Nama Latin : Vigna radiata
Nama Lokal : Kacang Hijau
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Fabales
Famili : Fabaceae
Genus : Vigna
Spesies : V. radiata
v Tentang Tanaman ini :
Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal luas di
daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan(Fabaceae)
ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan
pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau diIndonesia menempati urutan
ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.
v Keterangan lain :
Pertumbuhan kacang hijau dipengaruhi oleh dua faktor yakno eksternal muapun
internal. Adapun faktor eksternal atau lingkungan dari luar antara lain mencakup
cahaya, suhu, kelembaban, air dan juga mineral. Sementara itu faktor internal
mencakup hormon dan juga genetika tumbuhan kacang hijau itu sendiri. Kedua
komponen ini akan mengontrol pertumbuhan dan juga perkembangan tanaman.
Hormon yang bertanggungjawab tersebut secara mendetil antara lain:
1. Hormon Auksin yang berperan merangsang pertumbuhan bunga pada tanaman.
2. Hormon Giberelin yang berfungsi merangsang pertumbuhan pada area batang.
3. Hormon Sitokinin yang bertugas memperpanjang akar.
4. Hormon Afserat yang berfungsi untuk menghambat perpanjangan sel.
4. Lidah Mertua
v Klasifikasi Tanaman :
Nama Lokal : Lidah Mertua
Kingdom : Plantae
Ordo : Monocots
Famili : Asparagales
Genus : Sansevieria
Spesies : Sansevieria cylindrica
v Tentang Tanaman ini :
Sansevieria atau lidah mertua adalah marga tanaman hias yang cukup populer
sebagai penghias bagian dalam rumah karena tanaman ini dapat tumbuh dalam
kondisi yang sedikit air dan cahaya matahari. Sansevieria memiliki daun keras,
sukulen, tegak, dengan ujung meruncing.
v Keterangan lain :
1. Tanah :
Sekam bakar:pasir malang:sekam mentah:pupuk kandang 1:1:1:1/2
Tanah merah/lembang:pasir malang:sekam mentah:pupuk kandang 1:1:1:1/2
2. Pupuk :
Pemupukan dilakukan melalui akar, daun ato kombinasi keduanya. Jenis pupuk yang direkomendasikan adalah pupuk guano organik.
3. Penyiraman :
Pada lingkungan dengan suhu tinggi, kelembapan udara rendah, dan sinar
matahari melimpah, kebutuhan air lebih tinggi. Sebaliknya, pada suhu rendah, minim
cahaya matahari, dan kelembapan udara tinggi akan menurunkan tingkat kebutuhan air.
5. Bunga Begonia
v Klasifikasi Tanaman :
Nama Latin : Begonia aconitifolia × B. Coccinea
Family : Begoniaceae
Genus : Begonia L.
v Tentang Tanaman Ini :
Namanya Begonia. Sekilas, beberapa jenis tanaman ini berbentuk agak oval dengan
serat yang tegas. Bulu daunnya menyerupai permadani yang halus dan tebal laiknya
sutera.
Selain berambut, beberapa jenis Begonia yang lain juga terbentuk dengan permukaan
daun yang berlilin dan lembut, ada juga yang kasar dan penuh kerutan. Hampir semua
Begonia daunnya menghasilkan rizoma yang menjalar ataupun berada di dalam tanah.
v Keterangan Lain :
Pertumbuhan tanaman ini biasanya menyemak maupun menjalar, ada juga yang
tumbuh vertikal. Begonia daun tidak menyukai air yang berlebihan dan sinar matahari
langsung. Mereka membutuhkan kondisi yang hangat. Begonia kelompok ini hanya
mampu bertahan selama 1-2 tahun. Namun tanaman ini sangat mudah dan cepat
diperbanyak. Dalam hal perawatan, tanaman ini hanya memerlukan panas dan air
yang cukup.
Selain itu, tanaman yang satu ini juga tergolong tanaman yang suka air,
sehingga proses penyiraman yang dianjurkan pada tanaman Begonia biasanya bisa
dilakukan dua kali sehari, yaitu pada pagi dan sore hari.
0 comments:
Post a Comment