Membuat Karya Seni Rupa dengan Teknik Perspektif
Gambar Perspektif adalah gambar benda atau ruang yang berkesan tiga
dimensi. Gambar perspektif dibangun oleh tiga unsur, yaitu panjang, pendek, dan
kedalaman atau volume. Manfaat menggambar perspektif adalah dapat menciptakan
kesan-kesan yang mendalam terhadap gambar tersebut.
A.
Pengertian Menggambar Perspektif
Kata perspektif berasal dari bahasa Italia, prospettiva, yang berarti gambar
pandangan. Dengan konstruksi perspektif, anda akan mudah menggambar sebuah
benda atau ruang secara nyata di atas sebuah bidang datar. Kegiatan menggambar
dengan konstruksi perspektif banyak dipakai oleh para arsitek. Seorang arsitek
biasanya membuat gambar-bambar bangunan dan tata ruang dengan konstruksi ini.
Ilmu perspektif dimulai sejak zaman Renaissans. Teori
perspektif dikembangkan saat ini diciptakan oleh Taylor pada 1715. Lukisan-lukisan
yang banyak memanfaatkan teori perspektif ialah lukisan bercorak naturalis.
Untuk menggambar perspektif, anda memerlukan
peralatan memadai, antara lain sepasang mistar segitiga, mistar lurus, pensil
HB, dan menghapus. Istilah-istilah yang berhubungan dengan gambar perspektif :
1. Garis Tanah (GT) adalah garis
pertolongan yang ada diantara bidang gambar (bidang trafil) dan bidang dasar
obyek. Garis ini selalu mendatar atau
sejajar dengan garis bawah kertas.
2. Bidang Tabir (TB) adalah bidang khayal
yang diletakkan di antara mata dan bidang yang akan digambar. Dengan demikian,
seolah-olah benda yang akan digambar menempel pada bidang tabir.
3. Garis Horizon (Hz) atau garis cakrawala
adalah perpotongan antara bidang gambar dan bidang horizontal (mendatar)
setinggi mata si pengamat yang berdiri di atas tanah.
4. Titik Mata (M) atau titik pandang adalah
jarak mata si pengamat terhadap bidang tabir. Letak titik mata (M) terhadap
bidang tabir/tafril sangat menentukan kualitas gambar. Jika titik pandang
terlalu dekat terhadap bidang tabir, akan mengakibatkan perubahan bentuk yang
tidak wajar atau terjadi distorsi. Cara mengatasi hal ini ialah menjauhkan
titik mata (M) atau titik pandang dari bidang tabir.
5. Titik Hilang (TH) atau titik lenyap
adalah titik dalam gambar perspektif. Pada titik ini, garis-garis yang
posisinya sejajar dan membentuk sudut di bawah 180° terhadap tabir, akan
menghilang pada satu titik hilang. Bayangkan, melihat rel kereta api. Bantalah
besi kedua rel seoah-olah menghilang pada satu titik, bukan?
Cermati Gambar Berikut
Cermati Gambar Berikut
Kedudukan pengamat dalam bidang perspektif
B.
Merancang Karya Seni Rupa dengan Teknik Perspektif
Suatu hari anda akan mengamati gambar-gambar dan
foto-foto bangunan bertingkat atau ruangan-ruangan dari bangunan rumah atau
gedung. Anda akan melihat seolah-olah bangunan itu mengalami penciutan dan
pengecilan pada bagian yang jauh dari tempat pengamat. Padahal, dalam
kenyataannya ukuran tinggi dan lebarnya sama.
Jika anda berdiri tegak di tengah jalan raya dengan
deretan pohon, tiang listrik, dan pagar pinggir jalan, jalan tersebut makin
jauh makin mengecil dan berakhir pada atu titik. Benda-benda tersebut itu juga
akan bertemu pada satu titik atau pada titik hilang.
Untuk menggambar alam, dengan teknik perspektif,
anda dapat menggunakan perspektif garis dengan satu titik hilang. Menggambar
perspektif dengan satu titik hilang dilaksanakan ketika garis berada pada
posisi tegak lurus (<90°) terhadap bidang tabir (satu sisi benda tegak lurus
bidang tabir) atau sejajar dengan bidang tabir.
Perhatikan gambar berikut !
Garis sejajar atau tegak terhadap bidang tabir
1.
Perspektif Bidang dengan Satu Titik
Hilang
Pergilah ke lapangan sepak bola dan berdirilah tegak tepat di tengah-tengah
salah satu gawang. Apa yang terjadi? Anda akan melihat gawang yang berada di
seberang lebih kecil dibandingkan dengan gawang tempat anda berdiri.
Perspektif Lapangan Sepak Bola
Gambar tersebut terbentuk karena pengaruh mata terhadap lapangan sepak
bola. Secara keilmuan, perspektif ini dapat digambarkan seperti berikut.
Posisi Mata Terhadap Bidang
2.
Perspektif Benda (Kotak) dengan Satu Titik Hilang
C. Membuat Karya Seni Rupa dengan Teknik Perspektif
Ketika anda menggambar perspektif suatu benda, posisi benda akan sebagai
berikut.
a. Jika benda berada di bawah mata (garis
horizon), anda akan melihat bagian atas benda tersebut (sudut pandang mata
burung)
Kotak berada di bawah garis horizon
b. Jika benda terletak di atas mata, anda
akan melihat bagian bawah benda. Saat benda berada di atas garis horizon,
berarti mata pengamat berada di bawah benda (sudut pandang mata kucing)
Kotak berada di atas garis horizon
c. Anda tidak akan melihat bagian atas atau
bagian bawah benda jika letak benda sejajar dengan mata atau tepat pada garis
horizon (di tengah garis horizon) (sudut pandang normal)
Kotak berada di tengah garis horizon
Posisi pengamat tidak selalu tepat di tengah-tengah benda (lihat gambar
posisi mata terhadap bidang). Pengamat dapat berada di sebelah kiri atau kanan
benda sehingga letak titik hilang bisa di kanan atau di kiri benda tersebut.
Posisi pengamat di sebelah kanan kotak, kiri kotak, dan tengah-tengah kotak.
C. Membuat Karya Seni Rupa dengan Teknik Perspektif
Berikut ini terdapat beberapa contoh gambar dengan teknik perspektif satu
titik hilang. Anda dapat menggambar perspektif berdasarkan contoh gambar
tersebut.
1.
Contoh Aplikasi Perspektif Sudut Pandang
Mata Burung
a.
Benda Sederhana
b.
Benda di dalam ruang (Interior)
c.
Benda di luar ruang (Eksterior)
2.
Contoh Aplikasi Perspektif Sudut
Pandang Normal
3.
Contoh Aplikasi Perspektif Sudut Pandang
Mata Kucing
good job bro :)
ReplyDeletetp bagaimana menentukan berapa derajat siku pada atap rumah seperti gambar benda di luar ruangan (eksterior) ?