Belanjalah di RAStore

Belanjalah di RAStore
Murahnya sampai cocok dijual lagi

Hortatory Exposition - Short Messages Service


Short Messages Service (SMS)
In Indonesia a lot of providers communications service providers. Competition between the provider no longer inevitable. War fare free is held. One is the short message service, there's even one cell that provide free SMS service to 10,000. Teens now increasingly addicted to SMS to endure for hours alone. The activity cause much harm to the adolescent. I think the mobile operators to stop or reduce services for a number of reasons.
First, SMS is a nuisance. They perform these activities for a long time and so many. They can send more than 100 SMS per day. That's because many SMS bonus they receive from the mobile operators.
Second, SMS is bad for health effects. With most SMS, teens will suffer from mental pressure or stress, lack of sleep, disturb concentration and learn. Bone in the wrist joints also threatened injury. SMS can also lower the ability of Intelligence Quotient (IQ) and think ability.
Third, in terms of vehicle traffic, SMS can increase the number of accidents increase. Evidently, quite a lot of teens who have read or reply to an accident cause by SMS while drive.
Fourth, with SMS teens will lead towards adultery. Initially they acquainted, and met. At the time of their meeting, they may commit acts that lead to the adultery. For example, they touch hands, hug, kiss, etc.
For that reason, I think mobile operators should stop and reduce to provide SMS excessive bonus. Because they are a bad influence to the people, especially teenagers.

Translate to Indonesian

SMS

Di Indonesia banyak sekali provider-provider penyedia layanan komunikasi. Persaingan antar provider pun tak dielakan lagi. Perang tarif gratisan pun di adakan. Salah satunya adalah layanan pesan singkat SMS. Bahkan ada salah satu seluler yang menyediakan layanan SMS gratis sampai 10.000. Remaja zaman sekarang semakin ketagihan SMS hingga betah berjam-jam menyendiri. Aktivitas tersebut menimbulkan banyak dampak buruk bagi remaja. Saya berfikir para operator seluler harus berhenti atau mengurangi layanannya untuk sejumlah alasan.
Pertama, SMS adalah gangguan. Mereka melakukan kegiatan tersebut untuk waktu yang lama dan begitu banyak. Mereka dapat mengirim lebih dari 100 SMS perhari. Itu karena banyaknya bonus SMS yang mereka terima dari operator seluler.
Kedua, SMS adalah efek buruk bagi kesehatan. Dengan kebanyakan SMS, remaja akan menderita Tekanan jiwa atau stress, kurang tidur, dan terganggu konsentrasi belajarnya. Persendian tulang di pergelangan tangan juga terancam cidera. SMS juga dapat menurunkan kemampuan IQ dan kemampuan berfikir.
Ketiga, dari sisi lalulintas kendaraan, SMS dapat meningkatkan bertambahnya angka kecelakaan. Terbukti, cukup banyak remaja yang mengalami kecelakaan akibat membaca atau membalas SMS saat berkendara.
Keempat, dengan SMS. Remaja akan mengarah ke arah perzinaan. Awalnya mereka berkenalan, lalu bertemu. Pada saat pertemuan mereka, mereka bisa saja melakukan perbuatan yang menjurus ke arah perzinaan. Misalnya mereka bersentuhan tangan, berpelukan, berciuman, dll.
Untuk alasan tersebut, saya berfikir operator seluler seharusnya berhenti dan mengurangi untuk memberikan bonus SMS secara berlebihan. Karena mereka adalah pengaruh buruk kepada orang-orang terutama remaja. 

0 comments:

Post a Comment